Suryalaya, Sabtu (03/09/2016).
Kegiatan Pesantren Sarjana merupakan salah satu rangkaian kegiatan akademik yang wajib diikuti oleh para calon sarjana yang akan diwisuda.
Tujuan dilaksanakan kegiatan tersebut adalah untuk membekali mahasiswa dan mahasiswinya supaya nanti dapat mengamalkan ilmu yang diperolehnya di masyarakat luas.
Oleh karena itu sebagai mahasiswa yang berpendidikan harus mampu trampil dan kreatif dalam mengembangkan ilmunya sehingga nanti akan mendapatkan kepuasan dalam
diri sendiri setelah mengamalkan ilmunya baik di dunia pendidikan, masyarakat luas dan lain sebagainya.
Kegiatan Pesantren Sarjana kali ini mengusung tema "Membangun Sarjana yang Cerdas, Berakhlak Sufi dan Berjiwa Entrepreneurship"
Berdasarkan data yang diperoleh dari panitia kegiatan yang mengikuti Pesantren Sarjana ini kurang lebih 270 peserta yang terdiri dari mahasiswa IAILM dan STIELM
Pondok Pesantren Suryalaya yang tergabung dalam beberapa fakultas dan jurusan diantaranya Fakultas Dakwah (KPI), Fakultas Tarbiyah (PGSD/MI dan PAI),
Fakultas Syariah (Muamalah), Manajemen dan Keuangan Perbankan.
Kegiatan seperti ini mampu mendorong mahasiswa untuk selalu berfikir positif dalam mengatasi
setiap masalah yang menghadang di masyarakat. Karena para peserta Pesantren Sarjana ini dibekali langsung oleh seorang Profesor, Guru Besar dan praktisi pendidikan
lainnya yang ahli
dalam bidangnya dengan beberapa materi yang berkualitas sehingga mampu dipahami oleh seluruh peserta Mahasiswa/Mahasiswi Pesantren Sarjana.
Kegiatan Pesantren Sarjana ini dilaksanakan selama dua hari mulai dari tanggal 03 - 04 September 2016, yang berlangsung di Aula Gedung Serba Guna Sukriya Bakti Pondok Pesantren Suryalaya.
Selama mengikuti kegiatan Pesantren Sarjana, para peserta diajak untuk mengamalkan amaliah TQN Pondok Pesantren Suryalaya, mulai dari Sholat Malam, Sholat Fardhu berjamaah, dzikir, khataman, Manaqiban dan shalat sunat lainnya. Ziarah ke makam Abah Sepuh ke Makam Abah Anom, juga bersilaturahmi dengan Keluarga Besar Pondok Pesantren Suryalaya.
Berikut materi dan nara sumber kegiatan Pesantren Sarjana pada hari Pertama- Urgensi Tasawuf dalam Pendidikan Akhlak : Prof. Dr. H. Ahmad Tafsir, MA.
- Sinergitas Fiqih dengan Tasawuf : Prof. Dr. H. Rachmat Syafei, Lc., MA.
- Tasawuf dan Tarekat Pengaruhnya Terhadap Perkembangan Peradaban Islam : Prof. Dr. H. Juhaya S. Praja, MA.
 |
 |
 |
 |
 |
