 |
Suryalaya (03/03/2012) Di bulan Rabiul Akhir 1433 H ini, Ikhwan/Akhwat Tarekat Qodiriyah Naqsyabandiyah Pondok Pesantren Suryalaya yang akan mengikuti pengajian rutin bulanan setiap tanggal 11 H yaitu Pengajian Khidmat Amaliyah Manakib di Pondok Pesantren Suryalaya ini tidak terlalu padat, berbeda dengan bulan sebelumnya yang begitu padat didatangi oleh Ikhwan/Akhwat Tarekat Qodiriyah Naqsyabandiyah Pondok Pesantren Suryalaya walaupun hujan begitu deras dan lebat. Pengajian Khidmat Amaliyah Manaqib pada kesempatan ini bertepatan dengan tanggal 04 Maret 2012.
Sehari sebelum acara Pengajian Khidmat Amaliyah Manaqib dimulai, Ikhwan/Akhwat Tarekat Qodiriyah Naqsyabandiyah Pondok Pesantren Suryalaya mulai berdatangan, bahkan Ikhwan/Akhwat yang dari luar negeri seperti Singapura dan Malaysia jauh-jauh hari sebelumnya sudah berada di Pondok Pesantren Suryalaya.
Sore harinya, menjelang pelaksanaan shalat maghrib, Ikhwan/Akhwat mulai mempersiapkan diri untuk melaksanakan shalat maghrib berjamaah di Mesjid Nurul Asror dilanjutkan dengan dzikir, khotaman sampai menjelang sholat isya tiba.
Setelah melaksanakan shalat isya, dzikir dan khotaman, Ikhwan/Akhwat berangkat menuju Mesjid Nurul Ulum yang berada di lingkungan kampus untuk mengikuti acara Majlis Khidmat Tabaruk Miftahusshudur (MKTM). Adapun untuk acaranya yang pertama kajian kitab Miftahusshudur (Karangan Pangersa Abah Anom) yang disampaikan oleh KH. Moh. Sholeh dan dilanjutkan dengan kajian materi yang berhubungan dengan masalah Tarekat Qodiriyah Naqsyabandiyah oleh KH. M. Abdul Gaos SM.
 |
 |
 |
 |
Minggu (04/03/2012) Pagi harinya setelah melaksanakan shalat shubuh berjamaah, dzikir dilanjutkan dengan kuliah shubuh yang di sampaikan oleh Drs. H. A. Junaedi sampai menjelang shalat sunat isyroq, isti’adzah dan istikhoroh.
Sebelum acara manaqib dimulai, sebagian Ikhwan/Akhwat menyempatkan diri untuk silaturahmi kepada Pangersa Umi, H. Baban Ahmad Jihad SB. Ar, dan KH. Noor Anom Mubarok, BA, ada juga yang berziarah ke Maqom Syekh Abdullah Mubarok bin Nur Muhammad dan Syekh Ahmad Shohibulwafa Tajul Arifin dan acara marasan bayi yang dipimpin oleh KH. Sandisi.
Sekitar pukul 08.00 WIB acara Pengajian Khidmat Amaliyah Manaqib dimulai, sebelum itu, KH. Sandisi membacakan barokah Al-Fatihah terlebih dahulu yang ditujukan untuk Keluarga Pangersa Abah (alm), yang akan melaksanakan ibadah haji, untuk kemashlahatan dunia dan akhirat, sedang sakit dan meninggal dunia.
Acara selanjutnya Pengajian Khidmat Amaliyah Manaqib dimulai dipimpin oleh KH. Abdullah Syarif (Pangersa Akeh) dengan susunan acara sebagai berikut Pembacaan Ayat Suci Al-Quran, Tanbih, Tawasul dan Manqobah, dilanjutkan dengan Khidmat Ilmiyah Manaqib yang pada kesempatan ini disampaikan oleh Ustd. Hj. Ali bin Hj. Mohammed. Beliau menyampaikan bahwa kita sebagai Ikhwan/Akhwat Tarekat Qodiriyah Naqsyabandiyah Pondok Pesantren Suryalaya harus menjalankan amanah yang telah diberikan Pangersa Abah kepada kita semua, dan Pangersa Abah tidak Ridho apabila diantara Ikhwan/Akhwat Tarekat Qodiriyah Naqsyabandiyah Pondok Pesantren Suryalaya terjadi perpecahan, permusuhan dan ada fakta-fakta yang tidak sesuai dengan apa yang telah diajarkan di Pondok Pesantren Suryalaya ini. Bahkan sebagian Wakil Talqin beserta Ikhwan/Akhwat lainnya menangis bercucuran air matanya mendengar ceramah yang di sampaikan oleh Ustd. Hj. Ali bin Hj. Mohammed.
